Klarifikasi RSUD Jombang Soal Isu Paksakan Lahiran Normal Hingga Sebabkan Kematian Bayi

Senin, 01 Agustus 2022 – 20:39 WIB
Klarifikasi RSUD Jombang Soal Isu Paksakan Lahiran Normal Hingga Sebabkan Kematian Bayi - JPNN.com Jatim
RSUD Jombang viral setelah disebut memaksa ibu melahirkan secara normal hingga menyebabkan kematian bayi. Foto/Ilustrasi: rsudjombang.jombangkab.go.id

Dia mengutarakan proses persalinan dilakukan saat memasuki pembukaan delapan atau dinyatakan lengkap.

“Saat tiba proses persalinan, ada kendala yang dihadapi, yakni proses lahiran hanya sampai kepala bayi setelah itu terjadi kemacetan (distosia) sehingga menyebabkan tubuh bayi tidak bisa keluar,” ujarnya.

Melihat kondisi tersebut, tim medis melakukan berbagi pertolongan salah satunya adalah menerjunkan tiga dokter SpOg untuk mendampingi proses melahirkan.

Tim dokter sudah berupaya melakukan pertolongan, tetapi hasilnya gagal.

"Kondisi bayi tidak bisa diselamatkan sehingga prioritas selanjutnya adalah bagaimana menyelamatkan ibunya," ucap Vidya.

Tim dokter melakukan operasi untuk mengeluarkan bayi yang kondisi sudah tak bernyawa dalam posisi kepala sudah keluar.

"Kami lakukan operasi dan berjalan lancar. Ibunya bisa diselamatkan, saat ini masih dirawat pasca operasi. Jika kondisinya membaik maka hari ini bisa pulang," terangnya.

Tindakan yang dilakukan oleh tim dokter sudah mendapatkan persetujuan dari pihak keluarga sehingga dilakukan operasi untuk mengeluarkan badan bayi.

Berikut penjelasan RSUD Jombang soal isu pemaksaan seorang ibu yang menjadi pasien di sana untuk melahirkan normal, tetapi justru menyebabkan kematian anaknya.
Facebook JPNN.com Jatim Twitter JPNN.com Jatim Pinterest JPNN.com Jatim Linkedin JPNN.com Jatim Flipboard JPNN.com Jatim Line JPNN.com Jatim JPNN.com Jatim

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News