Pelaku Curanmor 40 TKP Nikah Saat Jalani Masa Tahanan di Polsek Rungkut

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Tahanan kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di Surabaya melangsungkan pernikahan bersama pasangannya di Polsek Rungkut.
Meskipun menjadi pelaku curanmor 40 tempat kejadian perkara (TKP), Galih (23) warga Rungkut Lor, Surabaya itu tetap diakui haknya sebagai warga negara untuk melakukan pernikahan.
Kapolsek Rungkut AKP Agus Santoso mengatakan pihaknya memfasilitasi tahanan kasus curanmor itu sebagai bentuk humanis kepolisian.
“Sebagai warga negara, kami tetap memfasilitasi haknya, termasuk menikah. Ini juga bagian dari kemanusiaam,” ucap Agus pada Jumat (14/2).
Prosesi ijab kabul pelaku curanmor bernama Galih dengan pasangannya di musala Polsek Rungkut. Foto: Source for JPNN
Pernikahan pun berlangsung di musala Mapolsek Rungkut. Momen sakral itu juga dihadiri keluarga kedua mempelai.
Keluarga kedua mempelai sebelumnya telah mengajukan permohonan agar pernikahan dapat dilangsungkan meski dalam kondisi di tahanan.
Polsek Rungkut memfasilitasi pelaku curanmor menikah dengan pasangannya saat menjalani masa tahanan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News