Pemantauan Rukyatul Hilal di Surabaya Tak Terlihat Karena Terhalang Cuaca Mendung

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Kantor Kementerian Agama Surabaya melakukan pemantauan rukyatul hilal di gedung One Icon Residence Surabaya, Rabu (22/3).

Pemantauan hilal dilakukan sekitar pukul 17.39 WIB di atas ketinggian 7-8 derajat. Kegiatan ini melibatkan pemantauan asosiasi astronomi, lembaga falakia PCNU, UIN Sunan Ampel.

Berdasarkan hasil pemantauan, dua orang saksi mengaku tidak melihat hilal. Karena cuaca yang mendung dan terkendala angin.

“Hilal tidak terlihat karena pengamatan terhalang cuaca yang mendung dan tekendala angin,” kata Kepala Kantor Kementerian Agama Surabaya K.H Pardi.

Pardi mengungkapkan dari 27 titik pemantauan hilal di Jawa Timur hanya terlihat di wilayah Lumajang.

“Jatim ada 27 titik sementara yang kelihatan Lumajang agak ketimur. Kemungkinan besar kita puasa,” kata Pardi.

Meski demikian, lanjut Pardi penetapan 1 Ramadan 1444 H menunggu sidang isbat di Jakarta.

“Kita tunggu Kementerian Agama (penetapan 1 Ramadan) ,” jelas Pardi. (mcr23/jpnn)