Cegah Varian Baru Covid-19, Pemkot Surabaya Siapkan Langkah Antisipasi
![Cegah Varian Baru Covid-19, Pemkot Surabaya Siapkan Langkah Antisipasi - JPNN.com Jatim](https://cloud.jpnn.com/photo/jatim/news/normal/2021/11/16/wali-kota-surabaya-eri-cahyadi-foto-ardini-pramithajpnncom-w-avc8.jpg)
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyiapkan beberapa upaya untuk mengantisipasi datangnya Covid-19 varian delta plus.
Hal itu disampaikan dalam rapat koordinasi bersama Forkopimda Jawa Timur terkait Percepatan Vaksinasi Antisipasi Covid-19 Varian Baru dan Persiapan Natal Tahun Baru 2022 di Grand City Convention dan Exhibition Hall Surabaya, Senin (15/11).
Menurut Eri, langkah yang paling penting dalam mengantisipasi datangnya varian delta plus ialah dengan memperkuat kegiatan, testing, tracing dan treatment (3T) secara konsisten.
“Hingga saat ini, testing di Kota Surabaya berada di angka 0,12, dengan tracing 29,63 dan treatment 1,34. Artinya, kapasitas 3T di Surabaya tergolong sudah memadai," ujar Eri.
“Ini yang kami lakukan secara terus menerus hampir selama 24 jam sampai hari ini. Kami berkolaborasi dengan puskesmas, kelurahan, kecamatan, Babinsa, Bhabinkamtibmas hingga relawan tracer," tambahnya.
Tak hanya itu, pelaksanaan kegiatan testing juga berjalan dengan melibatkan tiga pilar, yakni pemkot, TNI dan Polri. Sedang, pelaksanaan Surveilans Aktif (Active Case Finding) dilakukan secara terintegrasi melalui pemeriksaan RT-PCR.
Baca Juga:
Eri menyatakan, bahwa Surveilans Aktif juga diterapkan dalam kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas bagi warga Satuan Pendidikan.
“Ini kami lakukan selama evaluasi untuk PTM yang dilakukan di sekolah-sekolah. Meskipun kadang-kadang ada yang naik, setelah itu kami blocking area, kami bisa turun kembali," ungkapnya.
Berikut langkah Pemkot Surabaya mengantisipasi datangnya Covid-19 varian baru delta plus
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News