Pakar Nilai Solusi Ganjar Soal Konflik Papua Saat Debat Capres Dinilai Tepat
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Ganjar Pranowo menyampaikan cara menangani konflik Papua dengan membuka ruang dialog. Hal itu dia sampaikan dalam debat capres pada Selasa (12/12).
Pakar Komunikasi Politik Prof Dr Henri Subiakto menilai pernyataan Ganjar soal penyelesaian konflik Papua sangat tepat.
Menurutnya, dengan berdialog ada pemahaman bersama terhadap suatu persoalan dan menempatkan pihak-pihak yang terlibat secara setara untuk mencari solusi bersama.
"Dialog itu program konkret, yang namanya dialog kan aktivitas menjadi aksi, rencana aksi, aksi, dialog. Dialog itu komunikasi untuk membuka diri menganggap orang lain itu penting, equal. Dialog itu relatif sesuatu yang tidak abu-abu," ujar Prof Henri.
Guru Besar Komunikasi Unair itu menganggap jawaban Ganjar dianggap paling tepat di antara Capres Prabowo Subianto dan Anies Baswedan.
Dia menilai jawaban Prabowo hanya memakai pendekatan kepentingan satu pihak saja, dalam hal ini pemerintah.
Prabowo melihat persoalan konflik di Papua hanya dari satu perspektif saja, yaitu dengan memperkuat aparat di Papua.
“Ini pendekatan sekuriti, pendekatan keamanan. Tidak 100 persen salah, tetapi itu tidak lengkap. Itu hanya dari satu perspektif, perspektif pemerintah. Pak Ganjar itu menawarkan dialog,” jelasnya.
Paka Politik Komunikasi Unair Prof Henri Subiakto menilai jawaban Capres Ganjar soal konflik Papua sangat tepat saat debat capres.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News