Kematian Kerangka Manusia di Asrama Polisi Gresik Diperkirakan Sudah 6 Bulan

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Polres Gresik terus melakukan penyelidikan terkait penemuan kerangka manusia di asrama polisi Polsek Ujungpangkah. Kerangka tersebut ditemukan di dalam mobil Honda Civic milik mantan Kanit Reskrim Polsek Ujungpangkah Aipda Yudi yang sudah lama tidak digunakan pada Senin (10/3).
Keesokan harinya, Selasa (11/3), kerangka tersebut diidentifikasi oleh tim dokter forensik Polda Jawa Timur dan dibawa ke RSUD Ibnu Sina Gresik untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu menjelaskan pihaknya telah melakukan olah TKP, mengumpulkan barang bukti, dan memasang garis polisi di lokasi kejadian.
"Hasil temuan sementara dari dokter forensik, jenazah berupa kerangka tanpa ada barang melekat. Sarung merek BKS motif kotak warna coklat. Jumlah tulang belulang lengkap tidak ditemukan tanda kekerasan dan jaringan lunak hancur," kata Rovan, Rabu (12/3).
Adapun ciri-ciri kerangka manusia itu memiliki rambut hitam lurus dengan panjang sekitar tujuh cm, tulang jari kiri dan jari manis kanan melengkung, gigi rahang atas tonggos, gigi geraham bawah kanan dan kiri hilang sebelum meninggal (bogang)
"Perkiraan tinggi badan 153-163 cm, perkiraan usia antara 50-60 tahun berdasarkan pemeriksaan gigi dan tulang," ungkapnya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, diperkirakan jasad tersebut telah meninggal sekitar lima hingga enam bulan lalu.
“Perkiraan kematian jasad kerangka manusia tersebut sekitar lima hingga enam bulan lalu,” ujarnya.
Kematian kerangka manusia di asrama polisi Gresik diperkirakan sudah enam bulan dengan usia 60 tahun.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News