Asyik Bermain Bola, Warga Banyuwangi Tewas Tertembak Peluru Nyasar

jatim.jpnn.com, BANYUWANGI - Seorang pria bernama Ponisin (40) warga Desa Kebonrejo Kecamatan Kalibaru Banyuwangi mendadak terjatuh saat asyik bermain sepak bola.
Bukan kena serangan jantung, kepala Ponisin tertembak peluru nyasar senapan angin berkaliber 4,5 milimeter. Akibat insiden itu, nyawa Ponisin tidak tertolong.
Kasat Reskrim Polresta Banyuwangi Kompol Andrew Vega mengatakan peristiwa itu bermula saat Ponisin bermain sepak bola di lapangan RTH Srawunggaling pada Jumat (28/2).
“Waktu kejadian korban sedang bermain sepak bola bersama teman-temannya. Tiba-tiba, korban jatuh sambil memegang matanya,” kata Andrew saat dikonfirmasi, Selasa (4/3).
Ponisin kemudian dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan media. Namun, nyawanya tidak tertolong, dia pun menghembuskan napas terakhirnya pada Minggu (2/3).
Andrew mengungkapkan peluru nyasar tersebut berasal dari senapan angin milik MH (44), warga setempat. Hal itu diperkuat keterangan saksi yang mengaku sempat mendengar desingan suara senapan sebelum korban terjatuh.
Polisi pun melakukan penyelidikan, kemudian menangkap dan menetapkan MH sebagai tersangka.
“Tersangka saat ini sudah kami amankan di Mapolresta Banyuwangi,” ujarnya.
Kronologi warga Banyuwangi bernama Ponisi tewas tertembak peluru nyasar saat bermain bola.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News