Polisi Selidiki Kasus Peluru Nyasar Lansia di Gubeng Surabaya

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Warga Gubeng Klisingan 2 Wenny Dhuy Nyaga yang menjadi korban peluru nyasar hingga menyebabkan paha kirinya lebam telah melaporkan kejadian itu ke Polsek Gubeng, Sabtu (21/9).

Laporan itu teregister dengan nomor LP-B/124/IX/RES.1.1.1./2024RESKRIM/Surabaya/SPKT pada tanggal 21 September 2024.

Kapolsek Gubeng Kompol Eko Sudarmanto mengatakan saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kasus itu.

Pihaknya mengumpulkan sejumlah saksi, barang bukti, dan berkoordinasi dengan RT dan RW setempat.

“Kami sudah berkoordinasi dengan RT/RW setempat untuk mencari informasi lebih lanjut mengenai peristiwa ini," kata Eko.

Eko mengungkapkan untuk kondisi korban saat ini bisa beraktivitas seperti biasanya. Beruntungnya, luka yang ditimbulkan tidak berakibat fatal.

"Alhamdulillah ibunya (korban) sudah beraktivitas normal, lukanya tidak sampai berakibat fatal, tetapi belum bisa memberi kesimpulan, asal-usul peluru ini," ujarnya.

Sebelumnya, suami korban, Ucok menceritakan kejadian peluru nyasar itu diikuti dengan suara seperti petasan.