Zulhas Ungkap Wacana Adopsi Pengolahan Sampah TPA Benowo untuk Nasional
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) berencana mengadopsi pengelolaan sampah menjadi listrik di Surabaya untuk diterapkan secara nasional.
Hal itu diungkapkan oleh Zulhas saat meninjau pengolahan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Benowo, Selasa (7/1).
Dia mengungkapkan sampah sebanyak 1.600 ton yang diolah menghasilkan listrik 12 Megawatt di Surabaya harus dicontoh semua daerah.
"Saya kira ini solusi menyelesaikan persoalan sampah di mana-mana" kata Zulhas.
Langkah itu harus segera diambil karena pertumbuhan penduduk terus meningkat diiringi bertambahnya sampah.
"Ekonomi kita tumbuh, penduduk tambah banyak, tentu waste (sampah) tambah banyak," ucapnya.
Sementara itu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyebut pengolahan sampah menjadi listrik yang kerja sama dengan pihak ketiga ini, efektif.
"Dulu sampah Surabaya 1.300 ton, saya menjadi wali kota pertama menjabat sudah menjadi 1.400 ton, pas pelelangan (perusahaan atau pihak ketiga) masih 1.000 ton, penduduk Surabaya 2,8 juta, sekarang jadi 3,2 juta penduduk," bebernya.
Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) berencana mengadopsi pengelolaan sampah menjadi listrik di Surabaya untuk diterapkan nasional.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News