SERR, Proyek Pemkot Surabaya Hubungkan Bandara Juanda-Pelabuhan Tanjung Perak

“Jadi, itu memang harus elevated, berada di atas karena memang di bawahnya tetap kawasan hijau," jelasnya.
Pembangunan SERR dinilai sebagai alternatif pengganti tol tengah kota. Sebab, dari hasil kajian lalu lintas maupun land acquisition, pembangunan tol tengah kota akan lebih banyak menimbulkan dampak kemacetan lalu lintas.
"Tol Tengah banyak melintasi kawasan padat. Dari faktor amdal lalin sesuai kajian kami itu akan membebani, di gate-gate tolnya itu akan menimbulkan dampak lalu lintas," bebernya.
Pihaknya berharap tol tengah kota tidak dimasukkan ke dalam Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW), tetapi diganti dengan SERR.
"Harapan yang kami usulkan ke pemerintah pusat dalam RTRW itu (tol tengah) tidak dimasukkan, tetapi diganti SERR," ujar mantan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya itu.
Irvan menilai pembangunan proyek SERR ini akan meminimalisir biaya untuk pembebasan lahan. Sebab, jalur proyek tersebut akan lebih banyak melintasi aset-aset milik Pemkot Surabaya.
“Jadi, banyak melewati aset milik pemkot," ungkapnya.
Pihaknya berharap keberadaan SERR akan semakin meningkatkan konektivitas dan memperlancar arus lalu lintas kendaraan di Kota Surabaya.
Alternatif jalan tol, proyek SERR bakal hubungkan Bandara Juanda hingga Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News