10 Anggota Brimob Korban Ledakan di Markas Gegana Polda Jatim Sudah Boleh Pulang

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Kondisi sepuluh anggota Brimob yang menjadi korban terdampak ledakan gudang penyimpanan bahan peledak di Markas Gegana Polda Jatim mulai membaik.

Hal itu diungkapkan oleh Kapolda Jatim Irjen Imam Sugianto seusai meninjau kondisi korban yang dirawat di RS Bhayangkara Surabaya, Selasa (5/3).

“Alhamdulillah dari 10 korban yang dinyatakan luka kemarin, hari ini sudah kami tengok. Mereka semuanya adalah anggota Jibom Den Gegana Sat Brimob Polda Jatim dan dalam keadaan baik-baik saja,” kata Imam.

Menurutnya, ledakan tersebut menjadi atensi khusus Kapolri. Saat meninjau kondisi 10 anggotanya, Imam juga didampingi oleh Danpas Gegana.

“Kebetulan kami diberikan asistensi dari Danpas Gegana atas perintah Bapak Kapolri untuk meninjau langsung di lapangan. TKP tadi sudah dihadiri oleh Bapak Danpas Gegana,” ujarnya.

Imam memerinci dari 10 anggotanya yang menjadi korban, lima di antaranya mengalami sesak napas. Namun, dipastikan hari ini kondisi mereka sudah membaik.

“Kemudian yang luka di tangan kena serpihan kaca, di kepala. Sudah dilakukan penjahitan semua dan membaik hari ini. Satu (anggota) terkilir cedera di tangan, itu yang jaga di pos penjagaan,” tuturnya.

Meski demikian, seluruh anggota Brimob yang menjadi korban ledakan sudah diperbolehkan pulang.