Klarifikasi Unej Soal Mahasiswi Meninggal di Pegunungan Argopuro, Singgung Sanksi

Namun, pada Jumat (10/11) pukul 14.00 WIB, ada seorang peserta yang kondisinya menurun.
"Panitia segera berusaha untuk merawat dan menghentikan kegiatan," tuturnya.
Panitia juga berkoordinasi dengan Kantor Pencarian dan Pertolongan Jember dan alumni Mahadipa untuk menangani peserta yang kondisi kesehatannya memburuk.
"Pada Sabtu (11/11) pagi, yang bersangkutan akhirnya bisa dievakuasi dan diarahkan ke IGD RSUD dr. Soebandi Jember. Namun setelah diperiksa, yang bersangkutan sudah meninggal dunia," ucap Triwahju.
Peserta diklatsar Mahadipa yang meninggal ialah mahasiswi semester 1 Fakultas Teknik Universitas Jember bernama Nadifa Naya Damayanti (18).
"Kami menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya atas meninggalnya saudari Nadhifa Naya Damayanti, mahasiswi Prodi Teknik Lingkungan Unej dalam kegiatan pendidikan dasar Mahadipa ke XX," ucapnya.
Keluarga sudah membawa jenazah mahasiswi itu ke Balikpapan untuk dimakamkan di daerah tempat tinggal. (antara/faz/jpnn)
Dekan Fakultas Teknik Unej Triwahju membeberkan seputar prosedur panitia diklatsar UKM pecinta alam setempat hingga meninggalnya sang mahasiswi.
Redaktur & Reporter : Fahmi Azis
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News