Lalu Lintas Via Poncokusumo & Senduro Terdampak Penutupan Bromo
![Lalu Lintas Via Poncokusumo & Senduro Terdampak Penutupan Bromo - JPNN.com Jatim](https://cloud.jpnn.com/photo/jatim/news/normal/2023/09/08/arsip-foto-petugas-balai-besar-taman-nasional-bromo-tengger-yn8l.jpg)
jatim.jpnn.com, MALANG - Penutupan kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) berdampak bagi para pelintas jalur Malang menuju Lumajang dan sebaliknya via Poncokusumo dan Senduro.
Kepala Bagian Tata Usaha Balai Besar TNBTS Septi Eka Wardhani mengimbau mereka untuk melalui jalur alternatif lain.
"Bagi masyarakat yang akan melintasi jalur Malang-Lumajang dan sebaliknya melalui Poncokusumo atau Senduro diimbau untuk mencari jalur alternatif lain," ucapnya, Senin (11/9).
Dia menjelaskan empat pintu masuk menuju kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) ditutup buntut kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah tersebut.
"Penutupan dilakukan untuk proses pemadaman dan memperhatikan keamanan pengunjung. Ditutup total," kata Septi.
Dia menjelaskan penutupan tersebut dilakukan sejak kemarin, Minggu (10/9), pukul 19.00 WIB hingga batas waktu yang belum ditentukan.
Penutupan akses diberlakukan pada seluruh pintu masuk mulai Coban Trisula (Kabupaten Malang), Wonokitri (Kabupaten Pasuruan), Cemorolawang (Kabupaten Probolinggo) dan Senduro (Lumajang).
"Akses hanya dibuka untuk masyarakat Desa Ranupani (Lumajang) dan Desa Ngadas (Kabupaten Malang)," ujarnya.
Penutupan akses ke Bromo dimulai sejak kemarin malam hingga waktu yang belum ditentukan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News