Tarif PDAM Bakal Naik, Wali Kota Eri Gratiskan Air Bagi Masyarakat Kurang Mampu

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Surya Sembada bakal melakukan penyesuaian tarif air bersih untuk rehabilitasi pipa produksi air.

Pemkot Surabaya sudah mempunyai cara untuk mengantisipasi kebijakan tersebut.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi bakal menggratiskan air bagi warga miskin atau masyarakat kurang mampu.

Dia mengatakan biaya air untuk warga yang pendapatan rendah dengan penghasilan tinggi tidak ada bedanya.

"Sejak tahun 2005, tarif air PDAM Surya Sembada tidak pernah mengalami kenaikan, yakni untuk batas bawah sebesar Rp600 per meter kubik. Besaran tarif yang sama antarpelanggan tersebut, tentu merugikan warga miskin," ujar Eri, Jumat (25/11).

Mantan Kepala Bappeko Surabaya tersebut menjelaskan nilai jual objek pajak (NJOP) serta pajak bumi dan bangunan (PBB) antara rumah perkampungan dengan rumah klaster selisihnya jauh.

"Ke depan, warga yang mampu seharusnya bayar lebih mahal dari warga kurang mampu, ini yang saya minta ke PDAM," katanya.

Cak Eri, sapaan akrabnya itu mempersilakan Direksi PDAM Surya Sembada menyesuaikan tarif air bersih.