Jelang Natal dan Tahun Baru, Pembukaan Objek Wisata di Surabaya Berpotensi Sumbang PAD

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Anggota Komisi D DPRD Kota Surabaya Norma Yunita menyambut baik rencana pembukaan kembali sejumlah objek wisata setempat menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2022.

Menurut dia, pada kedua momen itu, objek-objek wisata di Surabaya dipastikan akan ramai. Tentunya, hal itu berpotensi menyumbang pendapatan asli daerah (PAD) di Kota Pahlawan yang sebelumnya sempat turun selama masa pandemi COVID-19.

"Selama ini, sektor pariwisata bisa berkontribusi sekitar 30 persen dari total PAD yang diraih Pemkot Surabaya," kata Norma, Selasa (12/10).

Pemkot sebelumnya telah membuka Kebun Binatang Surabaya (KBS). Menyusul dalam waktu dekat, Taman Hutan Raya (Tahura) dan Kebun Raya Mangrove (KRM) akan diizinkan beroperasional juga.

"Cukup baik dengan dibukanya kembali KBS untuk pemulihan ekonomi," ujar dia.

Meski demikian, Norma mewanti-wanti pada saat objek wisata di Surabaya kembali dibuka, penerapan prokes harus tetap dijalankan.

"Sudah waktunya pemulihan ekonomi, baik di sektor pariwisata, pusat perbelanjaan, maupun UMKM agar pendapatan masyarakat kembali membaik. Begitu pula PAD Surabaya," tutur Norma.

Humas Perusahaan Daerah Taman Siswa (PDTS) KBS Agus Supangat sebelumnya menyampaikan selama pembukaan KBS, pihaknya membatasi maksimal kuota kunjungan per harinya 5.000 wisatawan atau 25 persen dari kapasitas sesuai Surat Edaran (SE) Kemenparekraf.

"Itu kami bagi sesi-sesi. Kalau terlalu padat, pengunjung mesti menunggu yang lainnya keluar. Jadi, dilihat juga kondisi di dalam," kata Agus. (antara/mcr13/jpnn)