Pembangunan Berbasis Gender di Surabaya Masih Kurang, Begini Solusinya

"Artinya, pemkot belum maskimal dalam merumuskan rancangan program maupun anggaran yang mampu meningkatkan komponen IPG seperti kesehatan, pendidikan, dan hidup layak," jelas Tjutjuk
Tjutjuk mengatakan salah satu solusi dalam memicu IPG di Surabaya adalah kualitas pendidikan haruslah ditingkatkan sejak dini.
"Persentase jumlah siswa yang berprestasi di bidang akademik dan non-akademik di Surabaya kurang dari 2 persen dari total siswa PAUD sampai SMP," paparnya
Tjutjuk menambahkan pemkot perlu meningkatkan jumlah tersebut. Menurut Tjutjuk selama ini pengapresiasian atau pemberian beasiswa pemkot masih menyasar siswa yang sudah berprestasi, sehingga peningkatan jumlah siswa yang berprestasi masih belum banyak di Surabaya. (antara/mcr17/jpnn)
Pendidikan atau pembangunan berbasis gender yang diberikan kepada warga Kota Surabaya, Jawa Timur, dinilai masih kurang.
Redaktur & Reporter : Febriansyah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News