Superspreader Lebaran

Selasa, 04 Mei 2021 – 15:05 WIB
Superspreader Lebaran - JPNN.com Jatim
Suasana kawasan Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat. Foto/ilustrasi: JPNN.com/Ricardo

Tarik-menarik antara pertimbangan kesehatan dan pertimbangan ekonomi selalu menjadi dilema. Di satu sisi kondisi ekonomi yang makin berat harus dicarikan stimulus supaya bergerak.

Namun, di sisi lain ancaman pandemi masih sangat besar dan setiap saat bisa terjadi ledakan. Beberapa negara Eropa sekarang menerapkan kewaspadaan tinggi mengantisipasi kemunculan gelombang kedua.

Inggris kembali menerapkan lockdown karena melihat gejala kemunculan gelombang kedua. Jepang juga mengambil sikap waspada dengan menunda pemukaan pembelajaran sekolah secara daring.

Dilema ini melahirkan keputusan yang setengah hati. Mudik dilarang tapi tempat wisata dibolehkan tetap buka. Euforia Lebaran bisa menimbulkan ledakan baru di tengah masyarakat dan fenomena ala Tanah Abang bisa terjadi dalam skala yang berbeda-beda.

Di Jawa Timur, sangat banyak lokasi wisata yang berpotensi memunculkan kerumunan. Pembatasan wilayah aglomerasi tidak dengan sendirinya menghalangi orang untuk berkerumun di tempat wisata.

Lokasi wisata di Malang Raya, misalnya, bisa saja tetap dipadati oleh pengunjung lokal dari Malang Raya. Hal yang sama bisa terjadi pada lokasi wisata maupun mal-mal yang ada di Surabaya yang selama ini menjadi jujugan wisata bagi warga Surabaya dan sekitarnya.

Lebaran yang seharusnya menjadi momen indah, harus kita jaga bersama supaya tidak menjadi superspreader yang membuat pandemi makin mewabah.(*)

Tanah Abang sudah hampir bisa dipastikan akan melahirkan klaster baru. Dalil para ahli epidemiologi yang sudah paten menyebutkan bahwa dua minggu setelah terjad

Redaktur & Reporter : Antoni

Facebook JPNN.com Jatim Twitter JPNN.com Jatim Pinterest JPNN.com Jatim Linkedin JPNN.com Jatim Flipboard JPNN.com Jatim Line JPNN.com Jatim JPNN.com Jatim

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News