Pengamat Sebut Pencawapresan Gibran Malah Membebani Prabowo

Apabila dibandingkan hasil survei periode 26-31 Oktober 2023 dengan periode 13-17 Oktober 2023 atau sebelum dibacakannya putusan MK dan pendaftaran para capres-cawapres maka selisih elektabilitas antara Prabowo-Gibran dan Ganjar-Mahfud makin tipis. 

Pada 13-17 Oktober 2023, selisihnya 9,8 persen. Namun, pada 26-31 Oktober 2023, selisih elektabilitasnya tinggal 3,4 persen.

Dari hasil survei, muncul persepsi tentang politik dinasti terkait dengan Gibran membawa pandangan yang tidak baik di hadapan publik.

Ada indikasi problem etis dari pencalonan Gibran yang memunculkan kontroversi sejak keputusan MK yang meloloskan gugatan tentang syarat capres dan cawapres yang menjadi pembuka bagi tampilnya Gibran. 

“Rangkaian persoalan ini membawa Gibran sebagai ancaman terhadap demokrasi dan jaminan kesetaraan hukum. Jadi, malah tidak merepresentasikan suara milenial,” ucap Airlangga. (mcr12/jpnn)