Polisi Analisis Rekaman CCTV Cari Bukti Kasus Pelecehan Dokter Kepada Pasien

"Kami akan melakukan pembuktian secara scientific, masih dianalisa semuanya," jelasnya
Terkait tak adanya perawat yang mendampingi AY ketika masuk dan memeriksa QAR, semua masih menunggu hasil penyelidikan.
"Masih kami gali kenapa dokter tidak didampingi asisten atau perawat lain," tuturnya.
Mengenai kapan kepolisian melakukan pemanggilan terhadap terduga pelaku, dia menyatakan jika itu semua baru dilakukan ketika semua keterangan saksi dan alat bukti terkumpul.
"Setelah semua saksi dan bukti terkumpul baru kami meminta keterangan kepada terduga pelaku. Untuk kapannya, masih menunggu penyelidikan oleh Sat Reskrim Polresta Malang Kota," kata Yudi.
Sebelumnya, seorang oknum dokter dari rumah sakit swasta di Kota Malang berinisial AY diduga melakukan pelecehan seksual terhadap pasiennya QAR.
Dugaan pelecehan itu diduga terjadi pada 27 September 2022 atau hari kedua ketika QAR menjalani rawat inap di ruang VIP rumah sakit itu lantaran mengalami sakit sinusitis dan vertigo.
QAR pada Jumat (18/4) telah melaporkan kejadian ini ke Polresta Malang Kota. Dia datang didampingi perwakilan keluar dan tim penasihat hukum.
Rekaman CCTV di rumah sakit tempat dokter AY bekerja dianalisis oleh kepolisian untuk mencari bukti dugaan pelecehan seksual.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News