Kasus Pengambilan Paksa Jenazah Covid-19 di Jember, Polisi Bakal Usut Tuntas
jatim.jpnn.com, JEMBER - Polres Jember mulai menyelidiki pengambilan paksa jenazah Covid-19 yang dilakukan oknum warga di Desa Pace.
"Kami sudah memanggil sejumlah saksi dan masih melakukan pendalaman untuk mencari petunjuk dan bukti lain terkait kasus itu," kata Kasat Reskrim Polres Jember AKP Komang Yogi Arya Wiguna, Jumat (30/7).
AKP Yogi mengatakan kejadian pengambilan paksa jenazah Covid-19 terjadi pada Jumat (23/7) malam.
Ketika itu, warga mengadang ambulans RS Bina Sehat yang membawa peti mati berisi jenazah pasien Covid-19.
Warga memaksa masuk ke bagian belakang ambulans dengan merusak kaca dan pintu mobil.
"Penyidik akan menyelidiki semuanya peristiwa yang terjadi di Desa Pace, baik kasus perusakan mobil ambulans maupun kasus protokol kesehatannya," ujar AKP Yogi.
Baca Juga:
Tercatat sebanyak 13 saksi sudah dimintai keterangan terkait peristiwa pengambilan paksa jenazah pasien Covid-19.
Namun aparat kepolisian belum menetapkan tersangka dalam kasus tersebut. (mcr6/antara/jpnn)
Polres Jember mulai menyelidiki pengambilan paksa jenazah Covid-19 yang dilakukan oknum warga di Desa Pace yang berujung pada perusakan ambulans RS Bina Sehat.
Redaktur & Reporter : Angga Setiawan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News