Tes SKD CPNS Kemenkumham Diwarnai Joki, 1 Mahasiswa Diserahkan ke Polisi
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Panitia Daerah Kemenkumham Jatim menggagalkan aksi perjokian dalam seleksi kompetensi dasar calon pegawai negeri sipil (SKD CPNS) pada Selasa (14/11). Joki berinisial IM telah diserahkan ke pihak kepolisian.
"Upaya perjokian ini kami ungkap saat proses verifikasi berkas dan pelayanan pin registrasi," ujar Kakanwil Kemenkumham Jatim Heni Yuwono.
Setelah didalami, IM ternyata seorang mahasiswa di salah satu kampus Jember. Dia hendak menjadi joki peserta SKD CPNS berinisial AM, peserta asal Jombang.
"AM mendaftar untuk posisi Penjaga Tahanan dan dijadwalkan mengikuti ujian pada sesi ketiga hari ini," katanya.
Namun, IM gagal masuk ke lokasi tes yang terletak di Auditorium Politeknik Pelayaran Surabaya. Gelagat mencurigakannya diendus panitia saat IM memasuki pos pemeriksaan biometrik dan pin registrasi.
"Sistem menunjukkan notifikasi bahwa data biometrik 'mismatch' dengan fisik asli yang bersangkutan," bebernya.
Salah satu ciri-ciri yang mencolok adalah foto di KTP dan Kartu Peserta Ujian menunjukkan ciri fisik yang sedikit gemuk. Namun, pada kenyataannya IM punya perawakan yang cenderung kurus.
Panitia pun mengamankan mahasiswa semester tujuh pada Fakultas Teknik Lingkungan itu.
Polisi menangkap mahasiswa asal Jember yang menjadi joki tes SKD CPNS di Kemenkumham Jatim.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News