Fakta-fakta Ibu Jual Anak Kandung di Sidoarjo, Nomor 6 Tak Disangka
"Seminggu biasanya dua sampai tiga kali melakukan transaksi," ucapnya.
Baca Juga:
5. Paksa Suntik KB
Yang lebih keterlaluan, korban dipaksa suntik KB seusai melakukan layanan esek-esek. Hal tersebut untuk mencegah terjadinya kehamilan.
"Ibunya memaksa suntik KB kepada putrinya agar tidak hamil seusai begituan," terangnya.
6. Tante Korban Terlibat Sebagai Muncikari
Dalam kasus ini ternyata tidak hanya orang tua korban saja yang terlibat. Tante korban berinisial LL tersebut yang menawarkan keponakannya kepada pria hidung belang melalui grup WhatsApp.
"Tante korban berperan sebagai muncikari atau yang menawarkan lewat grup WhatsApp," imbuh Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo AKP Oscar Stefanus Setja
7. Pelanggan Jadi Tersangka
Selain tante korban, dua pelanggan yang pernah menjajal layanan prostitusi anak di bawah umur itu juga ditetapkan sebagai tersangka oleh polisi.
Kedua pelaku berinisial NL dan SL. Mereka menjadi tersangka lantaran tak sekali menjadi pelanggan. Selain itu, keduanya juga sudah mengetahui kalau korban masih di bawah umur.
"Mereka melakukannya lebih dari satu kali. Bahkan, berkali-kali dengan biaya yang sudah kami beberkan sebelumnya," ungkapnya.
Ada fakta-fakta tentang kasus ibu jual anak kandungnya di Sidoarjo, yang keenam bikin geregetan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News
