Nyaris Jadi Korban Penculikan, 2 Pelajar asal Bangkalan Nekat Terjun dari Angkot
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Dua pelajar dari SMAN 4 Bangkalan diduga menjadi korban penculikan oleh sopir angkot berinisial MT (35) pada Rabu (18/5).
Beruntung DAP (17) dan DS (18) bisa lolos setelah melompat keluar dari kendaraan jenis Suzuki Carry warna hijau tua bernopol P 1520 HC tersebut.
Kapolsek Asemrowo Kompol Hari Kurniawan menjelaskan kejadian itu bermula ketika dua pelajar tersebut berencana pulang sekolah naik angkot dengan tujuan Petemon-Bangkalan, Madura.
Pada pukul 10.40 WIB, kendaraan tersebut melintas lalu kedua korban naik.
"Di dalamnya ada enam orang, depan sopir dan satu perempuan, belakang tiga laki-laki, tengah satu perempuan tua," kata Hari, Rabu (18/5).
Saat melintasi Jembatan Suramadu pukul 11.45 WIB, dua korban sempat bertanya kepada sopir ke mana dan dijawab kalau akan mengantarkan penumpang terlebih dahulu ke Suramadu.
"Ada tiga penumpang turun di Kedung Cowek. Selanjutnya, putar balik masuk gang hingga akhirnya tinggal kedua siswi tersebut dan sopir," jelasnya.
Namun, setibanya di Jalan Asemrowo Kali sekitar pukul 13.30 WIN, angkot tersebut mendadak melaju dengan lambat akibat ada orang menyeberang. Hal itu menjadi kesempatan korban untuk kabur.
Hendak pulang sekolah, dua pelajar asal Bangkalan diduga jadi korban penculikan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News