Ribuan Siswa Lulusan SD di Surabaya Belum Dapat Sekolah

“Sekali lagi, saya berharap kebijakan wali kota untuk bisa berubah karena kemarin mendengar wali kota tidak membangun SMP negeri lagi, padahal dibutuhkan,” ucapnya.

Kepala Dinas Pendidikan Surabaya Yusuf Masruh mengungkapkan pihaknya akan melakukan pemetaan terhadap ribuan lulusan SD yang belum daftar di SMP negeri dan swasta.

“Nah itu kami analisis, nanti mereka ke mana. Bisa jadi mondok atau luar kota. Itu dievaluasi,” imbuhnya.

Dia mengatakan belum mengetahui pasti ribuan lulusan SD itu masuk dalam kategori gamis atau pragamis. 

“Yang luar kota ikut orang tuanya pindah atau yang mondok keluar. Ini kan sudah melaju, tetapi perlu dievaluasi,” jelasnya.

Yusuf mengungkapkan Pemkot Surabaya akan memberikan intervensi jika dari ribuan lulusan SD yang belum daftar sekolah SMP masuk dalam kategori gamis dan pragamis.

“Kalau saya nanti saya musyawarahkan, ranah disdik itu 2, ada negeri dan swasta. Kalau negeri misal dipaksa enggak cukup kan, kasihan juga anak-anak," katanya.

Adapun, lanjut dia, yang swasta nanti dengan kesepakatan tidak memberatkan.