Bertahap, Korban Terdampak Erupsi Semeru Tempati Rumah Relokasi
jatim.jpnn.com, LUMAJANG - Sebagian korban terdampak erupsi Gunung Semeru di Lumajang akhirnya bisa menempati rumah relokasi bantuan dari pemerintah, baik hunian tetap (huntap) maupun hunian sementara (huntara).
Pemberian kunci tersebut dilakukan secara bertahap disesuaikan dengan validasi data yang ada di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Kabupaten Lumajang.
Lanjutan dari pemberian bantuan tersebut dilakukan pada Rabu (25/1) secara simbolis oleh Kalaksana BPBD Lumajang Patria Dwi Hastiadi dengan total penerima 226 kepala keluarga (KK).
Kegiatan pemberian itu merupakan gelombang yang ke-10 dengan total penerima sebanyak 1.658 KK.
Pemberian kunci rumah relokasi itu juga diverifikasi supaya tidak ada manipulasi data. Penerima pun tidak boleh dobel atau menjual kembali rumah yang telah diberikan.
"Data penerima kunci diverifikasi berdasarkan kesesuaian dengan data adminduk Dispendukcapil Kabupaten Lumajang," katanya.
Dia menyatakan bahwa validasi bukan hanya dengan data adminduk, melainkan juga data hasil lapangan sehingga mengedepankan keakuratan.
"Apabila sudah sesuai, yang berhak menerima huntap dan huntara akan diberikan kuncinya," tuturnya.
Pemberian kunci rumah relokasi bantuan pemerintah secara kepada warga terdampak erupsi Semeru bertahap dilakukan hingga kemarin.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News