Nasib Puluhan Remaja Surabaya Terjaring Operasi Darurat Gangster, Bakal Didiklat Semi Militer
"Rencananya sekolah kebangsaan ini digelar dua hingga empat minggu,” katanya.
Eddy mengungkapkan sekolah wawasan kebangsaan ini dalam bentuk diklat semi militer. Para peserta itu akan dilatih mulai fisik, pelatihan baris-berbaris (PBB), hingga pemberian materi tentang wawasan kebangsaan selama dua minggu hingga satu bulan.
"Biasanya kami dari Garnisun, Korem, dan Polrestabes Surabaya terkait tindak pidana dan juga melibatkan aparat penegak hukum (APH) terkait dampak-dampak dari pelanggaran itu seperti apa," jelasnya.
Pihaknya mengaku prihatin terkait kegiatan-kegiatan yang berbau negatif yang dilakukan oleh para remaja sekarang.
Makanya, Wali Kota Eri Cahyadi menginginkan agar para remaja tersebut mendapatkan pendidikan sekolah kebangsaan.
"Pak Wali Kota memikirkan bagaimana sepuluh atau 15 tahun ke depan generasi kita, nanti yang memimpin kota ini siapa kalau anak-anak kita seperti itu. Kami ingin mengembalikan mereka kepada dunianya anak-anak agar menjadi orang yang bermanfaat untuk kota ini," tandas Eddy. (mcr23/jpnn)
Remaja yang terjaring patroli cipta kondisi bakal dapat sekolah kebangsaan yang diadakan Pemkot Surabaya
Redaktur : Arry Dwi Saputra
Reporter : Ardini Pramitha
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News