Menko PMK: Kalau Cina Ada Jalur Sutra, Indonesia Punya Jalur Rempah

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Dewaruci menuntaskan pelayaran bersama 147 laskar rempah dan tiba di Dermaga Madura, Koarmada II, Surabaya, Jumat (1/7).

Laskar rempah tersebut berlayar selama 30 hari di jalur perdagangan rempah yang terdiri dari enam titik. Berangkat dari Surabaya, menuju Makassar, Bau-Bau, Ternate, Banda Neira, Kupang, dan kembali lagi ke Surabaya.

Pelayaran laskar rempah tersebut merupakan program dari Kemendikbudristek, yaitu Muhibah Budaya Jalur Rempah 2022.

Kedatangan laskar rempah itu disambut oleh Pangkoarmada II, Laksda TNI TSNB Hutabarat, Menko PMK Muhadjir Effendy, serta Direktur Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Hilmar Farid.

“Perjalanan budaya itu ingin menegaskan jejak rempah Indonesia menjadi ikon budaya yang mendunia,” kata Hilman.

Tak hanya itu, perjalanan budaya tersebut juga menjadi jalur diplomasi bidang kebudayaan dan solusi jangka panjang yang menjadikan budaya sebagai pendorong pembangunan berkelanjutan.

Sementara itu, Menko PMK Muhadjir Effendy berharap Pelayaran Muhibah Budaya Jalur Rempah bisa membangun Peradaban Indonesia menjadi lebih eksis di mata dunia.

"Serta menjadi poros maritim terkuat di dunia dengan produk-produk unggul,” ujar Muhadjir.