Tolak Upah Murah, Puluhan Ribu Buruh Kembali Geruduk Grahadi Siang Ini
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Buntut penolakan penetapan upah murah membuat serikat buruh kembali turun ke jalanan, Senin (29/11) ini.
Jubir Gerakan Serikat Pekerja (Gasper) Jatim Jazuli mengungkapkan 25 ribu buruh akan menggeruduk Gedung Negara Grahadi.
Mereka mendesak Gubernur Khofifah Indar Parawansa menjalankan putusan MK Nomor 91/PU-XVIII/2020 dengan jujur.
Massa pada demo tersebut rencananya dari daerah ring satu Jatim (Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Mojokerto, dan Pasuruan). Mereka akan bertemu di Bundaran Waru pukul 12.00 WIB.
"Massa dari Sidoarjo akan mengawal jalannya rapat Dewan Pengupahan Jatim di kantor disnakertrans provinsi pukul 09.00 WIB lalu menuju Grahadi," ujar Jazuli
Puncak penolakan upah murah yang seharusnya dilaksanakan Senin (29/11) ditunda pada Selasa (30/11) yang diperkirakan akan diikuti hingga 50 ribu orang.
"Penundaan aksi karena pembahasan UMK 2022 di Jatim masih digodok," kata dia.
Dalam aksi nanti, lanjut Jazuli, buruh mendesak pemprov tidak beralasan atau membodohi buruh di Jatim terkait dengan putusan MK.
Ribuan buruh akan menggeruduk Gedung Negara Grahadi menolak upah murah
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News
