Bayi di Lumajang Derita Luka Memar, Polisi dan Legislator Berbeda Pendapat

Selasa, 01 Februari 2022 – 16:38 WIB
Bayi di Lumajang Derita Luka Memar, Polisi dan Legislator Berbeda Pendapat - JPNN.com Jatim
RS dr. Haryoto Lumajang tempat dirawatnya anak yang diduga alami kekerasan fisik. Foto: Wawan for jpnn.com

jatim.jpnn.com, LUMAJANG - Nasib malang diderita bayi berusia lima bulan di Lumajang. Kondisinya cukup mengenaskan dengan luka lebam berwarna hitam di sekujur tubuhnya 

Kabar tersebut pertama kali mencuat dari cerita seorang anggota DPRD Lumajang, Deddy Firmansyah di media sosial.

Dia menduga kuat bekas luka di tubuh bayi tersebut akibat kekerasan yang dilakukan oleh orang tuanya.

"Lebam pipi kanan kiri kayak habis kena pukul, terus ada bekas sulutan rokok. Ada pula luka bakar 18 persen di dada sampai perut. Terus luka gigitan orang dewasa di paha," kata Deddy.

Legislator tersebut mengungkapkan orang pertama kali yang mengetahui kondisi bayi malang itu, yakni sang kakek, Budi.

Pada Sabtu (29/1) siang, Budi menjenguk cucunya di Dusun Biting, Desa Kutorenon Kecamatan Sukodono.

“Dia menemukan beberapa luka di tubuh sang cucu. Karena khawatir, Budi lantas membawa cucunya ke RS Bhayangkara. Setelah diperiksa, dokter menyarankan untuk dirujuk ke RS dr. Haryoto Lumajang," ujarnya.

Untuk membuktikan penyebab luka yang diderita sang bayi, dokter melakukan visum. Ada informasi hasil visum keluar setelah tiga tes tersebut dilakukan.

Ada beda pendapat antara polisi dan legislator soal penyebab bayi di Lumajang menderita luka memar di sekujur tubuh.
Facebook JPNN.com Jatim Twitter JPNN.com Jatim Pinterest JPNN.com Jatim Linkedin JPNN.com Jatim Flipboard JPNN.com Jatim Line JPNN.com Jatim JPNN.com Jatim

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News