Menjelang PON 2024, KONI Jatim Mulai Tes Fisik Atlet Puslatda

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Timur mengadakan pemusatan latihan daerah (puslatda). Mereka memulai dengan tes fisik bagi seluruh atlet yang lolos babak kualifikasi PON 2024.

Wakil Ketua II KONI Jatim Irmantara Subagio mengatakan tes fisik tersebut digelar di lapangan tenis KONI Jatim pada 15-26 Januari 2024.

Ibag (sapaannya) mengatakan tes fisik itu menjadi salah satu indikator untuk melihat kesiapan para atlet dalam menjalani program puslatda.

"Kalau jelek, kami evaluasi. Setelah itu, kami lihat data dan pelatih kami undang langsung. Sesuai kebijakan tidak semua atlet bisa berangkat ke PON," katanya.

Itu karena pada PON XXI/2024, hanya atlet peraih medali emas dan perak saja yang diberangkatkan. Untuk atlet peraih perunggu, mereka akan dipertimbangkan dengan melihat potensi untuk meraih emas atau perak.

"Kami ingin yang terbaik yang berangkat ke PON dengan kondisi prima. Jadi kalau kalah, fisik jangan dipakai alasan karena mayoritas olahraga berbasis fisik," ujarnya.

Dari hasil tes fisik tersebut, pihaknya akan menerjunkan tim pendamping kepada masing-masing cabang olahraga (cabor) untuk menguatkan program latihan agar hasilnya lebih maksimal.

Tak hanya itu saja, ke depan, masih ada beberapa tahapan tes yang akan dijalani oleh para atlet.