Kasus Menantu Tusuk Mertua di Surabaya, Berawal dari Pelaku yang Kerap KDRT Istri

Selasa, 14 Januari 2025 – 09:34 WIB
Kasus Menantu Tusuk Mertua di Surabaya, Berawal dari Pelaku yang Kerap KDRT Istri - JPNN.com Jatim
Ilustrasi kasus penusukan. Ilustrator: Rahayuning Putri Utami/JPNN.com

Setelah menusuk mertuanya, pelaku melarikan diri. Warga bersama istri pelaku sempat mendatangi kontrakannya, tetapi tidak ada, bahkan berkas-berkas penting, seperti buku nikah ikut dibawa kabur.

Farida menyebut para tetangga di rumah kontrakan pelaku sempat melihatnya keluar dan bersikap ramah.

“Kabur dari belakang, enggak lewat gang depan,” katanya.

B sempat bercerita kepada Farida alasannya kabur ke rumah orang tuanya lantaran cekcok dengan suami masalah ekonomi. Dia mengaku dipaksa bekerja, padahal tidak ada yang mengurus bayinya.

“Pas kejadian saya enggak fokus ke korban, langsung fokus bayinya yang dititipkan ke saya. Kerjanya pelaku itu serabutan, kalau ditanya sama istrinya jawabnya rahasia, pelaku asal Lamongan,” kata dia.

Terpisah, Kapolsek Tegalsari Kompol Rizki Sentosa mengatakan motif pelaku menusuk ayah mertuanya itu karena tidak terima ditegur telah melakukan KDRT kepada putrinya.

"Pelaku tidak terima saat ditegur mertua karena sering KDRT terhadap istri pelaku (anak kandung korban)," jelasnya.

Saat ini korban sedang menjalani perawatan di RS William Booth, Surabaya. Polisi juga sedang memburu pelaku yang langsung meninggalkan TKP begitu menjalankan aksinya.

Kasus penusukan menantu kepada mertuanya dipicu pelaku yang kerap lakukan KDRT kepada putri korban.
Facebook JPNN.com Jatim Twitter JPNN.com Jatim Pinterest JPNN.com Jatim Linkedin JPNN.com Jatim Flipboard JPNN.com Jatim Line JPNN.com Jatim JPNN.com Jatim

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News