Pembajakan Truk Rokok di Madiun Direncanakan Jauh-Jauh Hari, Begini Kronologinya
jatim.jpnn.com, MADIUN - Pembajakan truk muatan rokok asal Malang di Jalan Raya Madiun-Ngawi, Desa Buduran, Kecamatan Wonoasri, Kabupaten Madiun, Sabtu (24/2) ternyata sudah direncanakan jauh-jauh hari.
Dalam aksi pembajakan truk tersebut total ada sembilan pelaku. Namun, baru tiga orang tertangkap, yakni SPR, WW, dan AE yang ditangkap di Jawa Tengah.
Sedangkan enam pelaku lainnya berinisial DN, UTG, YSF, AGS, WN, dan EA masih dalam pengejaran alias masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).
Kapolres Madiun AKBP Muhammad Ridwan menjelaskan peristiwa pembajakan itu telah direncanakan sejak Minggu (18/2). Kesembilan pelaku berkumpul di indekos pelaku berinisial WW.
“Pelaku terbagi ke dalam dua tim, tim satu bertugas sebagai eksekutor dan tim dua melakukan transaksi penjualan barang curian,” ujar Muhammad, Sabtu (2/3).
Kemudian, tim satu mengendarai mobil Toyota Avanza warna silver bergerak menuju Malang mencari target pencurian.
“Tim satu telah mendapatkan target, yaitu kendaraan truk boks pada Jumat (23/2), UTG yang masih kami buru, memberitahu WW yang tergabung dalam tim dua,” tuturnya.
Setelah itu, tim satu yang mengendarai mobil Toyota Avanza warna silver membuntuti target sampai di Madiun Sabtu (24/2).
Kronologi truk muatan rokok asal Malang yang dibajak di Madiun
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News