Siswi SMK Korban Kekerasan Seksual oleh Oknum TNI Alami Trauma Berat

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Siswi SMK di Surabaya berinisial AA (16) menjadi korban kekerasan seksual yang diduga dilakukan oleh oknum TNI alami trauma berat.

Ayah korban, LSA (54) mengungkapkan putrinya itu merasa ketakutan saat bertemu dengan pria berambut cepak dan berbaju tentara.

"AA akan menangis ketika bertemu dengan pria seperti itu. Dia trauma kalau berjalan sendiri, ketemu orang rambut cepak dan berpakaian TNI, terutama AL," kata LSA ditemui, Rabu (24/1).

Sejak peristiwa itu, korban sudah tiga kali bertemu dengan pria rambut cepak. Sebanyak tiga kali itu pula korban merasa ketekunan.

"Ketika habis kejadian itu ketemu orang (rambut cepak) sudah tiga kali, kemarin masuk ke penyidikan sama tadi waktu penyidikan dia jerit-jerit (berteriak-teriak)," ujar dia.

Meski demikian, korban saat ini sedang berada di rumah untuk pemulihan setelah menjalani visum pada Senin (22/1). Keadaan korban saat ini sudah membaik.

"Anak saya sekarang di rumah, keadaannya membaik," ujarnya.

AA saat ini belum mendapat pendampingan psikologis dari Pemerintah Kota Surabaya. LSA tak masalah bila sang anak diberi pendampingan psikologis asal tidak datang ke rumah.