Polisi Bingung dengan Ulah Begal di Trenggalek, Sampai Periksa Kejiwaan Pelaku

jatim.jpnn.com, TRENGGALEK - Perbuatan yang dilakukan begal di Trenggalek berinisial IB (22) tergolong unik. Setelah merampas motor korban, dia malah meninggalkan motornya di lokasi kejadian.
Kejadian tersebut melibatkan seorang korban berinisial RF yang merupakan seorang panitia pengawas pemilu (panwaslu) Desa Wonokerto, Trenggalek.
Pada Rabu (20/12) pagi, korban hendak berangkat kerja. Namun, di tengah jalan, dia dibegal oleh IB.
Uniknya, motor Supra yang dikendarai IB yang merupakan warga Jatirogo, Tuban tersebut ditinggal begitu saja seusai berhasil merampas motor beat milik RF.
Polisi pun telah meringkus pelaku di tepi jalan raya Ponorogo pada hari itu juga.
"Pelaku kami tangkap saat berupaya melarikan diri ke arah Ponorogo," kata Kapolres Trenggalek AKBP Gathut Bowo Supriyono, Minggu (24/12).
Polisi sempat menduga pelaku memiliki gangguan kejiwaan. Itu karena saat merampas motor korban, dia justru meninggalkan kendaraan bermotor miliknya sendiri di lokasi kejadian.
Kapolres membantah peristiwa itu bermuatan politis. Alasannya karena keduanya tidak saling mengenal. Hanya saja, Gathut belum bisa memastikan kondisi kejiwaan IB mengingat peristiwa pembegalan itu terbilang unik dan janggal.
Pembegalan satu ini terbilang unik. Polisi sampai menduga ada yang tidak beres dengan kejiwaan sang begal.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News