Menhut Bongkar Fakta Temuan Ladang Ganja di TNBTS, Bantah Isu Penutupan

Saat itu Polri menangkap tersangka pemilik lahan tersebut. Pihak TNBTS kemudian membantu proses pengungkapan lokasi ladang ganja itu.
"Ladang ganja itu biasanya ditanam di tempat-tempat yang relatif sulit untuk ditemukan sehingga kami menurunkan petugas termasuk Kepala Balai Taman Nasional waktu itu, Polhut, Masyarakat Mitra Polhut, dan Manggala Agni yang ada di sana, semua turun ke lapangan dibantu dengan teknologi drone," bebernya.
Satyawan mengatakan pihaknya lantas memetakan sejumlah area yang diketahui terdapat tanaman ganja. Selanjutnya, Balai Besar TNBTS beserta kepolisian melakukan pencabutan tanaman ganja tersebut untuk selanjutnya diserahkan sebagai barang bukti pada pihak kepolisian.
Setelah dipetakan, tanaman ganja tersebut kemudian dicabut dan dijadikan barang bukti oleh kepolisian hingga ke pengadilan.
"Jadi, mulai dari awal penemuan ladang ganja itu sampai dengan pembersihan dan proses pengadilan kami terus lakukan pengawalan," tuturnya. (antara/mcr12/jpnn)
Menhut Raja Juli Antoni tegaskan ladang ganja di TNBTS ditemukan berkat kolaborasi dengan Polri menggunakan drone. Penutupan taman nasional bukan karena ganja.
Redaktur & Reporter : Arry Dwi Saputra
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News