Dispendik Surabaya Tunggu Juknis Pelaksanaan SPMB Pengganti PPDB

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti memperkenalkan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) sebagai pengganti PPDB.

Ada empat jalur pendaftaran yang akan diterapkan dalam sistem baru itu, yakni domisili, afirmasi, mutasi dan prestasi.

Menanggapi perubahan itu, Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya masih menunggu petunjuk teknis terkait dengan perubahan sistem pendaftaran siswa baru itu. Menurutnya, tidak banyak perubahan mekanisme dari PPDB ke SPMB.

“Kalau tadi laporan teman-teman sementara enggak banyak perubahan, jalurnya tetap empat. Jalur domisili, afirmasi, mutasi, prestasi,” kata Yusuf, Sabtu (1/2).

Yusuf mengatakan dalam waktu dekat pihaknya juga akan menggelar rapat bersama MKKS, dewan pendidikan, peduli pendidikan, dan stakeholder lainnya untuk membahas perubahan skema pendaftaran tersebut.

“Nanti semua aturan mengacu kementerian. Kalau informasi awal tetap sistem penerimaan murid baru, kayaknya ada perubahan berikutnya, saya belum bisa menyampaikan. Nanti modelnya bagaimana masih menunggu,” ujarnya.

“Nanti perubahan ketentuan itu bisa seperti dulu menyesuaikan daerah masing-masing. Misalnya domisili dimodifikasi bagaimana agar bisa merata, itu kan tetap,” ungkapnya.

Dia mengatakan terkait perubahan pendaftaran ini akan disosialisasikan secara masif mengingat waktu penerimaan siswa baru akan dilaksanakan enam bulan dari sekarang.