Lasarus Bambang Perkenalkan Skema IMBT, Inovasi Pembiayaan Syariah Tuk Infrastruktur
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Mahasiswa Doctoral of Leadership and Policy Innovation Pascasarjana UGM Lasarus Bambang S menyusun penelitian disertasi berjudul Ikarah Muntahaiyah Bittamlik (IMBT) sebagai inovasi pembiayaan syariah untuk proyek-proyek infrastruktur di Indonesia.
Skema IMBT sebagai salah satu produk pembiayaan syariah pada proyek KPBU AP sangat inline dan up to date dengan penelitian.
Disertasi itu telah diuji dan dipertahankan pada 21 Mei 2025 di hadapan Dewan Penguji, termasuk Dr. Ir. Heru Tjahjono, MM anggota DPR RI Komisi IX selaku dosen penguji dari eksternal UGM.
Baca Juga:
Dalam penelitian itu terdapat kesimpulan model IMBT merupakan pembiayaan inovatif yang efektif, efisien, dan layak mendukung proyek infrastruktur dalam skema KPBU-AP, terutama ketika dipadukan dengan collaborative governance.
IMBT menawarkan alternatif pembiayaan yang mampu mengatasi keterbatasan pembiayaan konvensional melalui skema off-balance sheet, memberikan keuntungan optimal jangka pendek dan panjang, serta pembagian risiko yang adil sesuai prinsip keuangan Islam.
Selain itu, pendekatan KPBU-AP memungkinkan pembagian risiko yang proporsional dan stabilitas pendapatan melalui pembayaran availability payment (AP) dari pemerintah sehingga meningkatkan kelayakan proyek.
Selanjutnya, implementasi IMBT dalam dua proyek infrastruktur menunjukkan alokasi pendanaan yang efektif, pengurangan risiko, dan fleksibilitas operasional yang tinggi, didukung oleh kolaborasi intensif antara pemerintah, badan usaha, dan perbankan.
Adanya alokasi risiko yang adil dan transparan di antara para pihak akan mengurangi ketidakpastian dan meningkatkan daya tarik proyek-proyek IMBT baik bagi stakeholder dari sektor publik, swasta, maupun perbankan.
Anggota DPR Heru Tjahjono menguji Disertasi Lasarus Bambang S, mahasiswa Program Doctoral UGM Yogyakarta.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News