Pemkot Surabaya Targetkan Pengadaan 42 Mobil Listrik Terpenuhi Pekan Depan

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya sedang melakukan pengadaan mobil listrik untuk operasional kepala perangkat daerah (PD). Totalnya ada 42 unit, tetapi yang datang baru 13.

Kepala Bagian Pengadaan Barang/Jasa dan Administrasi Pembangunan Kota Surabaya Ali Murtadlo mengatakan pengadaan puluhan mobil listrik itu juga diperuntukan bagi wali kota.

“Sudah 13 yang datang (dari pihak penyedia), 42 unit termasuk (mobil) wali kota,” kata Ali, Kamis, (9/1).

Ali menargetkan 42 unit yang dipesan datang pada pekan depan. Apabila penyedia tidak bisa memenuhi kebutuhan unit yang ditentukan maka akan dialihkan ke pihak penyedia lainnya. 

“Belum (semua) yang datang, kalau sampai minggu ini enggak sampai maka nanti penyedia (diganti) dengan penyedia lainnya. Jadi, kemarin sudah ada penyedia, itu sanggup untuk mendatangkan awal minggu Januari, ketika nanti belum bisa mendatangkan, kami harus mengambil langkah untuk segera dipenuhi,” jelas Ali. 

Ali mengatakan 42 unit mobil listrik yang dipesan itu tipe BYD M6. Jika pihak penyedia pertama tidak bisa memenuhi kebutuhan unit tersebut pada pekan depan maka pemkot akan memesan ke pihak penyedia lain dengan jenis mobil dan harga sewa yang sama. 

Dia mengungkapan pengadaan mobil listrik itu dibayar dengan sistem sewa per unitnya sebesar Rp13 juta per bulan. Rencananya, pemkot akan melakukan kontrak selama setahun ke depan.

“Sebanyak 13 mobil listrik yang baru didatangkan pekan ini belum dilakukan kontrak. Rencananya, kontrak akan dilakukan setelah melalui masa uji coba pada bulan ini,” ujar Ali. (mcr23/jpnn)