4 Sapi di Ponorogo Mati Mendadak Diduga Terjangkiti PMK
jatim.jpnn.com, PONOROGO - Empat ekor ternak sapi di Kabupaten Ponorogo mati mendadak dengan gejala mirip wabah penyakit mulut dan kuku (PMK).
Kasus kematian ternak sapi mendadak itu dikonfirmasi perangkat Desa Jimbe, Kecamatan Jenangan Moch Aziz Eko Febrianto.
"Iya, empat sapi milik warga kami dilaporkan mati mendadak dalam sepuluh hari terakhir dengan gejala yang mirip PMK. Selain itu, ada satu ekor sapi lagi dilaporkan sakit," kata Aziz, Kamis (2/1).
Terkait hal itu, pihaknya sudah melaporkan kejadian tersebut ke pihak kecamatan dan mantri hewan. Namun, menurut dia, sampai sekarang belum ada tindak lanjut.
Eko menambahkan empat sapi yang mati merupakan jenis Brahman dengan total kerugian mencapai puluhan juta rupiah.
"Sapi-sapi yang mati langsung dikubur oleh pemiliknya,” ujarnya.
Dinas Peternakan Kabupaten Ponorogo belum memberikan tanggapan resmi terkait laporan ini.
Namun, berdasarkan data sebelumnya, wabah PMK di Ponorogo sempat terkendali setelah program vaksinasi massal dilakukan pada pertengahan tahun lalu.
Empat sapi milik peternak di Ponorogo mati mendadak dengan gejala kematian mirip wabah PMK.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News