Tanggapan Gus Halim Soal Analogi Gus Yahya Terkait Hubungan NU-PKB Bak Mobil Rusak
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf menyampaikan hubungan antara NU dan PKB layaknya pabrik mobil, perlu menarik produk yang mengalami kesalahan sistem alias rusak.
“Kemarin kan ada perusahaan memproduksi mobil. Sudah dilempar ke pasar, sudah laku, ternyata ada kesalahan sistem mobilnya. Ditarik kembali produknya untuk diperbaiki sistemnya,” kata Yahya, Sabtu (3/8).
Ketua DPW PKB Jatim Abdul Halim Iskandar enggan mengomentari soal pernyataan yang diutarakan Gus Yahya.
Menurutnya, dia tak ingin terjebak dalam lingkaran orang-orang yang berkata tidak pantas.
“Nah, tanya ke dia saya enggak akan mengomentari kalimat-kalimat jelek begitu, saya tidak ingin terjebak dengan orang yang suka ngomong jelek. Saya enggak ingin mulut saya rusak seperti mulut-mulut itu,” kata Halim di Surabaya, Selasa (6/8).
Terkait upaya memperbaiki hubungan NU dan PKB, Gus Halim menyatakan akan mengembalikan kepada yang memulai.
Baca Juga:
“(Siapa yg memulai?) Ya, dilihat saja, ada jejak digitalnya. (PBNU ya?) Siapa sih yang mulai sebenarnya ada,” ucap dia.
“Kami serahkan pada yang memulai. Ada lagunya kau yang mulai kau yang mengakhiri,” kata Gus Halim. (mcr23/jpnn)
Ketua DPW PKN Jatim Halim enggan mengomentari soal analogi Gus Yahya terkait hubungan NU dan PKB
Redaktur : Arry Dwi Saputra
Reporter : Ardini Pramitha
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News