Protes Kebijakan Tapera, Ribuan Buruh Bakal Geruduk DPRD & Kantor Gubernur Jatim

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Ribuan buruh di Jatim bakal menggeruduk Gedung Pemprov Jawa Timur untuk melakukan aksi penolakan kebijakan Tapera bagi pekerja.

Sekretaris Konferensi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Jawa Timur Jazuli mengatakan rencananya aksi demo tersebut akan digelar minggu ini.

"Rencana minggu ini dengan jumlah massa 500 sampai 1.000 masa di Gedung Pemprov Jatim," kata Jazuli saat dihubungi, Senin (3/6).

Hal senada juga diungkapkan Wakil Sekretaris DPW Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) Jatim Nuruddin Hidayat.

"Rencana ada demo. Cuma untuk kepastiannya kapan kami belum tentukan. Untuk lokasinya di Gedung Grahadi atau di Kantor Gubernur Jatim," kata dia.

Menurutnya, program Tapera tidak tepat diterapkan dalam kondisi saat ini. Sebab, Tapera sangat membebani buruh dengan upah yang pas-pasan.

“Tapera dijalankan oleh pemerintah dengan memotong upah buruh dan peserta Tapera tidak tepat,” ucapnya.

Dia mengungkapkan alasan mengapa program Tapera tidak tepat dijalankan saat ini karena belum ada kejelasan terkait dengan program itu, terutama tentang kepastian apakah buruh dan peserta otomatis mendapatkan rumah setelah bergabung.