Tinjau TPS di Terminal Bungurasih, BHS Temukan Minimnya Anggaran Pengelolaan Sampah
![Tinjau TPS di Terminal Bungurasih, BHS Temukan Minimnya Anggaran Pengelolaan Sampah - JPNN.com Jatim](https://cloud.jpnn.com/photo/jatim/news/normal/2024/02/28/bhs-kanan-saat-berbincang-dengan-para-pengelola-sampah-di-dc-k1dg.jpg)
Menurutnya anggaran tersebut sangat minim. Maka dari itu, harus ada solusi dengan menaikkan anggaran untuk gaji bagi pengelola sampah.
Selain itu, infrastruktur yang digunakan untuk penanganan sampah bisa meniru seperti yang dilakukan Pemkot Surabaya.
“Mereka cuma dapat anggaran Rp20 juta per tahun untuk membersihkan sampah di TPS ini, yang diajukan Rp400 juta. Bayangkan, ini kecil sekali,” ucapnya.
Menurutnya, potret terminal harus bagus di mata masyarakat sekaligus manfaat besarnya menjauhkan warga sekitar dari penyakit.
"Harapan masyarakat Bungurasih awal masuk terminal jangan sampai ada sampah jatuh. Ternyata bukan jatuh lagi, tetapi menggunung," kata dia.
Salah seorang pengurus TPS Bungurasih Nur Huzaini mengaku tempat pembuangan sampah di situ sudah ada sejak lama, tetapi kurang diperhatikan.
"Mulai terminal berdiri, tempat sampah ini sudah ada. Dulu dikelola Pemkot Surabaya. Pembuangan akhir ke TPA Benowo," jelasnya.
Namun, kebijakan baru membuat pengelola dialihkan ke Pemkab Sidoarjo sejak September 2022 dan akhirnya kurang mendapatkan perhatian,
BHS menemukan minimnya anggaran pengelolaan sampah di TPS Terminal Bungurasih yang menjadi penyebab sampah menggunung beberapa waktu lalu.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News