Hiswana Migas Bagikan 15.000 Takjil di SPBU dan Santunan Ke Ponpes Disabilitas

jatim.jpnn.com, SIDOARJO - Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) melaksanakan dua program bakti sosial di bulan Ramadan sebagai bentuk kepedulian dan pelayanan publik.

Ketua Umum Hiswana Migas Rachmad Muhamadiyah mengatakan program itu meliputi penyerahan dana sosial kepada panti asuhan melalui Baznas dan pembagian 15.000 takjil secara serempak di 103 titik SPBU seluruh Indonesia.

“Dana sosial sebesar Rp100 juta kami serahkan ke Baznas untuk disalurkan kepada panti asuhan dan pondok pesantren, terutama yang menaungi anak-anak berkebutuhan khusus dan difabel,” ujar Rachmad, Jumat (28/3).

Adapun untuk pembagian belasan ribu takjil tersebut dilakukan dalam rangka menyambut arus mudik Lebaran 1446 H, mengingat volume pemudik yang memanfaatkan rest area SPBU makin meningkat menjelang libur Lebaran.

“Dengan adanya program ini, kami ingin menunjukkan kesiapan SPBU dalam menghadapi arus mudik Lebaran. Kami memastikan kebersihan fasilitas umum, seperti toilet dan musala, keamanan stok BBM, dan kesiapan operator SPBU selama masa Hari Raya Idulfitri,” katanya.

Hiswana Migas juga menjamin stok BBM selama arus mudik dan balik tetap terjaga. Operator SPBU disiagakan 24 jam guna memastikan kelancaran distribusi BBM bagi para pemudik.

“Kami terus mengingatkan agar kualitas dan kuantitas BBM selalu terjaga. Penerimaan BBM di SPBU selalu melalui pemeriksaan ketat, termasuk volume dan suhu BBM yang dapat berpengaruh terhadap penguapan,” jelasnya.

Dalam pelaksanaan program ini, seluruh pendanaan murni berasal dari organisasi. Program bakti sosial berupa pembagian takjil di SPBU sebenarnya telah berjalan secara mandiri selama sepuluh tahun terakhir, tetapi baru kali ini dilaksanakan secara serentak di berbagai wilayah.