Pasokan Terbatas, Harga Tomat di Kabupaten Madiun Naik 2 Kali Lipat
![Pasokan Terbatas, Harga Tomat di Kabupaten Madiun Naik 2 Kali Lipat - JPNN.com Jatim](https://cloud.jpnn.com/photo/jatim/news/normal/2024/02/13/ilustrsi-sejumlah-pembeli-sedang-memilih-tomat-di-pasar-besa-kx7q.jpg)
jatim.jpnn.com, MADIUN - Terbatasnya pasokan dari sentra produksi membuat harga tomat di sejumlah pasar tradisional Kabupaten Madiun naik drastis.
Harga yang sebelumnya berada di angka Rp10.000 hingga Rp12.000 tembus menjadi Rp22.0000 per kilogramnya.
Pedagang sayuran di Pasar Sambirejo Kabupaten Madiun Suwarni mengatakan harga tomat mengalami lonjakan harga sejak satu bulan terakhir.
"Sekilonya sekarang mencapai Rp22.000 untuk tomat yang ukuran sedang hingga besar," ujar Suwarni, Senin (12/2).
Menurutnya, kenaikan harga yang cukup signifikan itu disebabkan karena stok tomat di pasaran saat ini mulai terbatas.
Komoditas tomat banyak yang rusak akibat curah hujan yang tinggi di sentra produksi seperti wilayah Plaosan, Magetan dan Kabupaten Madiun.
Akibatnya, harga kulakan yang diperoleh pedagang dari pihak distributor dan pengepul juga mengalami kenaikan.
Salah satu petani tomat di Desa Balerejo, Kecamatan Kebonsari, Kabupaten Madiun Siswanto mengatakan curah hujan m tinggi dan serangan hama membuat hasil panen menurun sehingga berdampak pada harga tomat di tingkat petani.
Harga tomat di pasar tradisional Kabupaten Madiun naik hingga dua kali lipat akibat stoknya terbatas.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News