Gedung Eks Markas Besar Oelama di Sidoarjo Direnovasi dengan 4 Tahapan
jatim.jpnn.com, SIDOARJO - Renovasi gedung eks Markas Besar Oelama (MBO) di Kecamatan Waru, Sidoarjo mulai dilakukan dengan membongkar bagian atap, Minggu (10/12).
Ketua Tim Pelaksana Renovasi dan Revitalisasi Gedung MBO Afif Amrullah mengatakan alasan dilakukan pembongkaran pada hari itu lantaran para ulama mengajari memulai sesuatu pada Minggu atau Rabu.
Renovasi juga harus mempertimbangkan intensitas hujan di Jatim yang sudah mulai tinggi dan sangat berbahaya jika Gedung MBO dibiarkan begitu saja.
"Atapnya bocor dan rawan ambruk. Jadi, kami mulai saja dengan dana seadanya meski kami butuh Rp500 juta untuk renovasi hingga tahap terakhir," kata Afif.
Renovasi tahap pertama, targetnya untuk membenahi dan menguatkan struktur atap bangunan. Tim yang dibentuk PWNU Jatim itu sudah menyiapkan desain dan skenario proses renovasi.
"Kebetulan, tim kami juga memiliki seorang arsitek yang profesional. Tahapan renovasinya akan dibagi menjadi empat bagian," ujarnya.
Untuk tahap pertama difokuskan pada pembongkaran atap, atap depan rooftop, reng balok (opsional) atap induk galvalum, genteng.
Tahap kedua nanti pada penguatan struktur bangunan utama, kemudian tahap ketiga penyempurnaan interior dan multimedia.
Gedung eks Markas Besar Oelama mulai dibongkar untuk dilakukan renovasi dengan empat tahapan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News