Ubaya-UKWMS Buat Inovasi Kukis dan Teh dari Daun Jati, Keren!
![Ubaya-UKWMS Buat Inovasi Kukis dan Teh dari Daun Jati, Keren! - JPNN.com Jatim](https://cloud.jpnn.com/photo/jatim/news/normal/2023/10/04/dosen-dan-mahasiswa-ubaya-ukwms-saat-mendemonstrasikan-kukis-3wbi.jpg)
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Dosen dan mahasiswa Fakultas Teknobiologi Universitas Surabaya (Ubaya) berkolaborasi dengan Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya (UKWMS) membuat inovasi kukis dan teh dari daun jati.
Ketua Tim Inovasi Tjie Kok mengatakan keberadaan daun jati sangat melimpah di Desa Herbal Kebontunggul, Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto.
Selama ini, daun jati masih minim pemanfaatannya. Hanya untuk bungkusan makanan, bahkan sebagian besar dibiarkan kering jatuh terkontaminasi mikroorganisme di tanah.
“Melalui Program Pemberdayaan Berbasis Wilayah (PBW) berupa Pemberdayaan Desa Binaan (PDB), Ubaya dan UKWMS membuat inovasi ini,” ujar Tjie, Rabu (4/10).
Program itu mendapatkan dukungan pendanaan dari Direktorat Riset, Teknologi, dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRTPM) Kemendikbud Ristek.
Tjie menyebutkan kandungan senyawa di dalam daun jati mempunyai aktivitas antioksidan dan antiinflamasi (antiradang).
“Oleh karena itu, kami berinisiatif membuat produk pangan bermanfaat kesehatan yang memiliki nilai komersial, yakni kukis dan teh,” katanya.
Dia menjelaskan dua kandungan yang terdapat di daun jati karena terdapat senyawa fenolik, flavonoid, tanin, terpenoid, dan alkaloid.
Dosen dan mahasiswa Ubaya berkolaborasi dengan UKWMS membuat kukis dan teh berbahan dasar daun jati.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News