Pemkot Surabaya Tanggung Biaya Perawatan Korban Pembakaran oleh Ayah Tiri di Sambikerep
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Pemerintah Kota Surabaya memastikan menanggung seluruh biaya pengobatan korban insiden pembakaran oleh ayah tiri di kawasan Sambikerep pada Jumat (14/4) lalu.
Korban tersebut ialah DS (17) yang kini masih dirawat secara intensif di RSUD Dr Soetomo Surabaya. DS mengalami luka bakar sebesar 90 persen.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan pihaknya bersama Kapolrestabes Kombes Pasma Royce telah menjenguk korban ke rumah sakit.
“Kami bicara terkait biaya yang sebelumnya disampaikan ditanggung sendiri, itu tidak. Sebenarnya biaya pengobatan korban ditanggung RS Dr. Soetomo dan juga pemkot,” kata Eri.
Maka dari itu, Eri menyampaikan kepada pihak keluarga agar tidak perlu bingung terkait dengan biaya pengobatan korban.
“Saya maturnuwun Bu Gub (Gubernur Khofifah), RS Dr Soetomo, sehingga kami yang di Pemkot Surabaya bisa memberikan yang terbaik bagi warga Kota Surabaya,” jelasnya.
Sebelumnya, warga Kelurahan Lontar berinisial S (55) nekat membakar istri siri dan kedua anak tirinya, Jumat (14/4). Peristiwa itu terjadi pukul 00.30 WIB.
Akibat kejadian itu, pelaku mengalami luka bakar sebesar 90 persen, istri sirinya berinisial NN mengalami luka bakar 95 persen. Dia dinyatakan meninggal setelah dirawat selama empat hari.
Biaya pengobatan korban insiden pembakaran ayah tiri ditanggung Pemkot Surabaya. Berikut selengkapnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News