Demo BBM di Malang, Kebijakan Pemerintah Dituding Selalu Untungkan Oligarki
jatim.jpnn.com, MALANG - Demo penolakan kenaikan harga BBM berlangsung di Kota Malang, Jumat (9/9).
Bukan kali pertama, aksi unjuk rasa itu ternyata merupakan yang ketiga kalinya.
Koordinator Cipayung Plus Kota Malang, Malik menilai kenaikan harga BBM tidak adil. Imbasnya justru tidak berpihak kepada rakyat.
Baca Juga:
"Kebijakan pemerintah dari kemarin selalu menguntungkan oligarki sehingga yang terkena dampak masyarakat umum," ucapnya di Alun-alun Tugu Kota Malang.
Massa aksi pun mendesak pemerintah mengalihkan dana APBN dari proyek nasional ke subsidi bahan bakar. Dengan begitu, anggaran tidak terlalu membengkak.
Menurutnya, kenaikan harga BBM cepat atau lambat akan berpengaruh terhadap harga bahan pokok. Kondisi itulah yang berpotensi mengakibatkan krisis ekonomi.
Massa demonstran pun berharap pemerintah bisa mengevaluasi kebijakan yang dinilai tidak berpihak terhadap kepentingan masyarakat luas.
"Turunkan harga BBM dan kendalikan bahan pokok. Hal itu memicu krisi ekonomi masyarakat untuk jangka yang cukup lama," ucap Malik. (mcr26/jpnn)
Bukan kali pertama, demo penolakan kenaikan harga BBM digelar di Kota Malang. Simak tuntutan mereka.
Redaktur : Fahmi Azis
Reporter : Ridho Abdullah Akbar
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News
