Dindik Jatim Gandeng Bank UMKM Biayai Kelompok Usaha Siswa SMA Double Track
jatim.jpnn.com, SURABAYA - Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim menjalin kerja sama dengan Bank UMKM Jatim dalam pengembangan dan penguatan program SMA Double Track.
Kepala Dindik Jatim Wahid Wahyudi mengatakan kerja sama itu pendekatannya melalui pembelajaran berbasis kelompok usaha siswa (KUS).
Siswa nantinya dipersilakan membentuk kelompok berdasar bidang keterampilan yang diikuti dan diberi nama KUS masing-masing.
"Saat ini ada 1.541 KUS yang terbentuk, di antaranya KUS Hunting Shoot, KUS Pixel SRD, KUS Sogun, KUS Couscous," kata Wahid, Rabu (10/8).
Wahid menjelaskan pembentukan KUS untuk memacu siswa melakukan aksi nyata, yakni dengan berkarya bersama kelompok-kelompok kecil antarsiswa.
Kehadiran beberapa KUS di satu sekolah bisa memunculkan kompetisi maupun kolaborasi yang sehat di antara mereka sehingga terpacu menunjukkan eksistensi dan kemandiriannya.
Baca Juga:
"KUS ini mirip dengan UMKM, yang berbeda, pelakunya adalah siswa yang tergabung dalam program SMA Double Track," jelasnya.
Dalam satu sekolah penyelenggara double track dapat dibentuk sejumlah KUS sesuai dengan kebutuhan dan hasil kesepakatan siswa. Anggotanya memiliki keterampilan sejenis, seperti kelompok tata boga atau tata busana.
Dinas Pendidikan Jatim menjalin kerja sama dengan Bank UMKM dalam pengambangan program SMA Double Track.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News