22 Penumpang Kereta Api di Daop 8 Surabaya Ditolak Naik, Ternyata

Kamis, 21 Juli 2022 – 15:12 WIB
22 Penumpang Kereta Api di Daop 8 Surabaya Ditolak Naik, Ternyata - JPNN.com Jatim
Ilustrasi penumpang KAI di Daop 8 Surabaya. Foto: Humas KAI for JPNN.com

jatim.jpnn.com, SURABAYA - Sebanyak 22 penumpang kereta api di Daop 8 Surabaya ditolak lantaran tak memenuhi syarat perjalanan sesuai Surat Edaran Kemenhub Nomor 72 Tahun 2022.

"Sejak diberlakukannya SE itu pada 17 Juli 2022, kami mencatat 22 pelanggan tidak dapat melanjutkan perjalanan karena tidak memenuhi syarat," kata Manajer Humas KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif, Rabu (20/7).

Syarat yang tak bisa dipenuhi oleh puluhan penumpang tersebut, yaitu tidak memiliki hasil skrining rapid tes PCR lantaran baru vaksin pertama, demam, hingga tidak membawa masker.

Luqman mengimbau bagi para pelanggan yang akan naik KA diharapkan dapat memanfaatkan layanan yang ada di KAI Daop 8 Surabaya.

Pihaknya menyediakan pemeriksaan antigen di sembilan stasiun di wilayah PT KAI Daop 8 Surabaya, lalu vaksin penguat atau booster secara gratis.

"Layanan itu merupakan upaya kami mendukung kebijakan pemerintah menekan penyebaran Covid-19 pada transportasi KA," ujarnya.

Hal itu sesuai SE Kemenhub Nomor 72 Tahun 2022 tentang Petunjuk Pelaksanaan Pelaksanaan Perjalanan Orang dalam Negeri dengan Perkeretaapian pada Masa Pandemi Coronavirus Disease (Covid-19).

KAI Daop 8 Surabaya mencatat sebanyak 125 pelanggan telah mendapatkan layanan vaksin ketiga (booster) di tiga stasiun wilayah Daop 8 Surabaya.

Sebanyak 22 penumpang kereta api di Daop 8 Surabaya ditolak naik lantaran tidak memenuhi syarat perjalanan.
Sumber Antara
Facebook JPNN.com Jatim Twitter JPNN.com Jatim Pinterest JPNN.com Jatim Linkedin JPNN.com Jatim Flipboard JPNN.com Jatim Line JPNN.com Jatim JPNN.com Jatim

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News